SOLOPOS.COM - Ketua Kadin Surakarta, Ferry Septha Indrianto dalam program Leaders Talk, Rabu (19/6/2024).(Solopos.com/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, SOLO— Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surakarta, Ferry Septha Indrianto, mengungkapkan Kadin memiliki peran sangat penting untuk mendorong perkembangan ekonomi. Melalui program-program yang telah dijalankan, dia berharap Kadin Surakarta juga memiliki kontribusi besar dalam mendorong perekonomian Kota Solo.

Lahir di tengah keluarga pengusaha, secara tidak langsung juga memberikan pengaruh dan motivasi pada diri Ferry untuk bergelut di dunia usaha. Dia mulai terjun di dunia usaha sejak masih kuliah sekitar 2006-2007 lalu.

Promosi Telkom Dukung Startup untuk Berkontribusi dalam Pengembangan IKN

Dia mengaku banyak belajar dari orang tua. Dia pun berharap melalui usaha yang dikembangkan, bisa memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

“Dan saya bisa dapat banyak ilmu dari dunia usaha. Dunia usaha itu memiliki kompleksitas masalah yang sangat rumit, sehingga kita selalu dituntut selalu belajar. Saya memilih dunia itu,” kata Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti Jakarta itu dalam program Leaders Talk yang dipandu Presiden Direktur Solopos Media Group (SMG), Arif Budisusilo, Rabu (19/6/2024).

Hingga pada 2022, dia terpilih menjadi Ketua Kadin Surakarta. Meski di luar organisasi dia sudah disibukkan dengan bisnisnya, yakni di bidang konstruksi, hospitality dan ritel, dia siap untuk melaksanakan tugas tersebut. Baginya terjun di Kadin merupakan bentuk pengabdian. Terlebih Kadin juga sangat berguna dan memiliki peran penting untuk dunia usaha.

Dia berharap melalui Kadin, bisa membuat ekosistem yang semakin baik di sektor usaha. Di mana menurutnya Solo memiliki potensi besar untuk tumbuh lebih besar, tentunya dengan peran semua pihak salah satunya dari kalangan pelaku usahanya.

“Saat saya mulai masuk di Kadin Surakarta, saya lihat memang Kadin memiliki peran sangat penting untuk bagaimana mengembangkan perekonomian di Kota Solo. Bersama pemerintah membuat ekonomi yang semakin inklusif, lebih bernilai,” lanjut dia.

Menurutnya, ada banyak hal yang saat ini sudah dilakukan Kadin. Salah satunya terkait pengembangan UMKM, melalui program UMKM Go Digital bersama Kadin Indonesia. Selain itu ada proram Rumah Kurasi. “Di Rumah Kurasi kami sudah menyekolahkan sekitar 61 kurator untuk UMKM, tersebar di Soloraya. Menurut saya UMKM di Indonesia perlu lebih dikuatkan tentang produknya. Itu yang akan dilakukan di rumah kurasi,” kata dia.

Ada pula program Kredit Start Up Milenial untuk mendorong pengembangan bisnis start up. Melalui program tersebut, pelaku usaha start up yang belum bankable akan difasilitasi akar bisa mengakses pembiayaan. Dalam program tersebut Kadin bekerja sama dengan pihak perbankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya